JAKARTA-- Universitas Bunda Mulia bekerja sama dengan Dewan Asuransi
Indonesia menyelenggarakan seminar Insurance as Investment sebagai
sarana pengenalan asuransi kepada para mahasiswa.
Seminar ini merupakan implementasi program Insurance Goes to Campus, yang digagas oleh Dewan Asuransi Indonesia (DAI). Mahasiswa Program Studi Manajemen bertindak selaku penyelenggara acara.
Public Relations Universitas Bunda Mulia Yurike Hardhiyanti mengatakan acara seminar telah rutin digelar oleh mahasiswa Prodi Manajemen. Namun, tema asuransi yang ditawarkan DAI belum pernah diangkat sebagai tema seminar.
"Menurut kami, tema asuransi sebagai salah satu bentuk investasi sangat menarik. Apalagi masih banyak yang belum paham tentang asuransi dan manfaatnya," ujar Yurike kepada Bisnis di sela-sela acara, Selasa (23/10/2012).
Yurike menambahkan seminar diikuti oleh 350 mahasiswa Prodi Manajemen UBM. Dia berharap para mahasiswa mendapatkan wawasan tentang manfaat asuransi dan gambaran peluang karier di industri asuransi.
Bertindak sebagai narasumber a.l. Direktur Utama PT Bess Central Insurance Goenawan Hadidjojo, Deputy Chairman Financial Planner Association Indonesia Antony Japari, dan Junior Director Human Capital & General Administration PT Asuransi Central Asia A. Anton Lie.
Anton menyampaikan peluang karier di industri asuransi nasional terbuka luas karena industri ini masih akan berkembang hingga beberapa tahun ke depan.
Alasannya, penetrasi asuransi di Indonesia masih rendah tetapi seiring dengan bertumbuhnya masyarakat kelas menengah yang berdaya beli, industri asuransi bisa berkembang lebih baik. (Foto:DAI.or.id) (msb)
Seminar ini merupakan implementasi program Insurance Goes to Campus, yang digagas oleh Dewan Asuransi Indonesia (DAI). Mahasiswa Program Studi Manajemen bertindak selaku penyelenggara acara.
Public Relations Universitas Bunda Mulia Yurike Hardhiyanti mengatakan acara seminar telah rutin digelar oleh mahasiswa Prodi Manajemen. Namun, tema asuransi yang ditawarkan DAI belum pernah diangkat sebagai tema seminar.
"Menurut kami, tema asuransi sebagai salah satu bentuk investasi sangat menarik. Apalagi masih banyak yang belum paham tentang asuransi dan manfaatnya," ujar Yurike kepada Bisnis di sela-sela acara, Selasa (23/10/2012).
Yurike menambahkan seminar diikuti oleh 350 mahasiswa Prodi Manajemen UBM. Dia berharap para mahasiswa mendapatkan wawasan tentang manfaat asuransi dan gambaran peluang karier di industri asuransi.
Bertindak sebagai narasumber a.l. Direktur Utama PT Bess Central Insurance Goenawan Hadidjojo, Deputy Chairman Financial Planner Association Indonesia Antony Japari, dan Junior Director Human Capital & General Administration PT Asuransi Central Asia A. Anton Lie.
Anton menyampaikan peluang karier di industri asuransi nasional terbuka luas karena industri ini masih akan berkembang hingga beberapa tahun ke depan.
Alasannya, penetrasi asuransi di Indonesia masih rendah tetapi seiring dengan bertumbuhnya masyarakat kelas menengah yang berdaya beli, industri asuransi bisa berkembang lebih baik. (Foto:DAI.or.id) (msb)
Tags
News
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete