Asuransi Mitra Maparya Lepas 29% Saham ke Publik

Liputan6.com, Jakarta : Di penghujung tahun 2013, salah satu perusahaan akan melakukan penawaran awal saham perdana yaitu PT Asuransi Mitra Maparya Tbk. Perseroan akan melakukan penawaran saham perdana dengan melepas sebanyak-banyaknya 402,78 juta saham dengan nilai nominal Rp 100 ke publik.

Jumlah itu sebesar 29% dari modal yang telah ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran saham perdana. Komposisi penawaran saham perdana itu antara lain jumlah saham baru yang ditawarkan sebanyak-banyaknya 138,9 juta saham. Sementara itu, pemegang saham yaitu PT Griyainsani Cakrasadaya melakukan divestasi atau penjualan saham sebesar 263.881.000 saham.

Perseroan juga menawarkan waran seri I sebanyak-banyaknya 402.781.000 saham atau setara 32,22% dari jumlah modal ditempatkan dan disetor penuh. Demikian mengutip dari keterangan yang diterbitkan, Rabu (18/12/2013).

Komposisi pemegang saham perseroan sebelum melakukan penawaran saham perdana antara lain PT Griyainsani Cakrasadaya sebesar 1,24 miliar saham atau setara 99,99% dan PT Arya Mitra sebesar 36.875 saham.

Terkait divestasi pemegang saham perseroan itu, kedua pemegang saham melakukan transaksi jual beli yaitu PT Griyainsani Cakrasadaya, PT Arya Mitra dengan PT Mega Inti Supra. Kedua pemegang saham perseroan menjual 708.339.000 saham kepada PT Mega Inti Supra.

Dana hasil penawaran saham baru akan digunakan untuk memperkuat permodalan seperti perluasan jaringan pemasaran, peningkatan teknologi komunikasi informasi, pembinaan sumber daya manusia, dan biaya promosi.

Sementara itu, dana hasil penjualan saham pemegang saham akan masuk ke kas PT Griyainsani Cakrasadaya. Sedangkan, dana hasil penawaran waran akan dipakai sebagai tambahan modal kerja perseroan.

Untuk melakukan penawaran saham perdana ini, perseroan telah menunjuk PT Kresna Graha Sekurindo Tbk sebagai penjamin pelaksana emisi efek.

Jadwal sementara penawaran saham perdana antara lain masa penawaran awal pada 19-27 Desember 2013, pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 31 Desember 2013, dan masa penawaran pada 3-9 Januari 2014.

Untuk penjatahan pada 13 Januari 2014, pengembalian uang pemesanan dan distribusi saham serta waran secara elektronik pada 15 Januari 2014, dan pencatatan saham pada 16 Januari 2014.

Periode perdagangan waran seri I di pasar reguler dan negosiasi pada 16 Juli 2014-9 Januari 2017, perdagangan waran seri I di pasar tunai pada 16 Juli 2014-12 Januari 2017, pelaksanaan waran seri I pada 16 Juli 2014-13 Januari 2017, dan masa akbir berlaku waran seri I pada 13 Januari 2017.

Hingga Juni 2013, perseroan mencatatkan pendapatan mencapai Rp 76,91 miliar dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 68,51 miliar. Laba perseroan mencapai Rp 3,16 miliar hingga Juni 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 17,2 miliar.

Total aset perseroan mencapai Rp 345,04 miliar hingga Juni 2013 dari periode sama tahun 2012 senilai Rp 342,09 miliar. Liabilitas perseroan mencapai Rp 214,70 miliar pada 30 Juni 2013.

Sebagai informasi, PT Asuransi Mitra Maparya merupakan perusahaan asuransi kerugian swasta nasional yang merupakan bagian dari grup Kalbe. Perseroan diakuisisi grup Kalbe pada 1991. Saat ini, perseroan memiliki tiga kantor cabang dan 12 kantor perwakilan yang tersebar di Indonesia. (Ahm)

Sumber: Liputan6