Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI)
mencatat pertumbuhan premi bruto asuransi umum sampai kuartal ketiga
tahun 2015 ini sebesar 10 persen menjadi Rp42,3 triliun. Pertumbuhan
terbesar terjadi lini usaha harta benda dengan kenaikan sebesar Rp1,7
triliun. Untuk klaim bruto, AAUI mencatat kenaikan sebesar 33,5 persen,
menjadi Rp21,9 triliun.
Peningkatan klaim bruto tertinggi
terjadi di lini usaha asuransi harta benda sebesar Rp1,2 truliun dan
diikuti oleh lini asuransi pesawat udara sebesar Rp1,1 triliun. Loss rasio di kuartal ketiga ini tercatat naik menjadi 41,7 persen, atau naik sebesar 9,1 persen dari periode yang sama tahun lalu.
Sedangkan untuk reasuransi umum, AAUI mencatatkan pertumbuhan premi bruto pada kuartal ketiga ini sebesar Rp52 triliun atau naik sebesar 78,7 persen dari periode yang sama tahun lalu. Pertumbuhan terbesar terjadi dari lini harta benda dengan kenaikan mencapai Rp1,5 triliun. Untuk klaim bruto reasuransi umum, AAUI mencatat meningkat sebesar Rp1,8 triliun atau naik 30,9 persen dari periode yang sama tahun lalu. Peningkatan klaim teetinggi terjadi di lini usaha reasuransi harta benda sebesar Rp181 miliar.
Ketua Bidang Statistik, Riset & Analisa, TI, dan Aktuaria AAUI Dadang Sukresna mengatakan bahwa sejauh ini angka pertumbuhan dari berbagai lini secara umum masih dalam prediksi. Berbagai kemungkinan peningkatan masih dapat terjadi sampai akhir tahun nanti. “hingga akhir tahun nanti kita masih prediksikan akan terjadi pertumbuhan lagi,” ungkap Dadang. Fir
Sumber: MEDIASURANSI
Tags
News