Dalam rangka memenuhi persyaratan kompetensi dan keahlian untuk mendapatkan gelar AAAIK, sebuah silabus baru dengan kode unit 2.103 berjudul "Tata Kelola dan Manajemen Bisnis Asuransi" telah diluncurkan. Silabus ini dirancang untuk membantu para calon ahli asuransi memahami dan menerapkan prinsip-prinsip tata kelola perusahaan serta penggunaan rasio keuangan dalam menganalisis bisnis dan kekuatan keuangan perusahaan asuransi.
Deskripsi Mata Ujian:
Silabus ini mencakup berbagai aspek penting yang berkaitan dengan tata kelola dan manajemen bisnis asuransi. Berikut adalah poin-poin utama yang dibahas:
Mengidentifikasi Struktur Bisnis dan Konsep Manajemen Asuransi
- Mengidentifikasi konsep pertumbuhan, strategi merger dan akuisisi perusahaan, serta pendelegasian wewenang.
- Mendeskripsikan tujuan dan fungsi sistem informasi manajemen dalam kegiatan operasional perusahaan.
- Menerapkan perencanaan, pengawasan, dan proses pengambilan keputusan dalam pengelolaan perusahaan asuransi sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Mengidentifikasi Faktor Utama Tata Kelola dan Fungsi Manajemen Perusahaan
- Menerapkan faktor dan konsep tata kelola perusahaan serta karakteristik utama manajemen perusahaan asuransi.
- Memahami fungsi manajemen pemasaran dan sumber daya manusia yang diperlukan oleh perusahaan.
- Mengidentifikasi konsep dasar dan prinsip akuntansi keuangan perusahaan.
- Menerapkan prinsip tata kelola manajemen perusahaan asuransi sesuai dengan regulasi yang berlaku.
Menerapkan Penggunaan Rasio Keuangan dalam Penilaian Kekuatan Keuangan Perusahaan Asuransi
- Mengaplikasikan konsep, tujuan, dan fungsi rasio keuangan yang sesuai dengan standar akuntansi.
- Memahami manfaat laporan keuangan perusahaan asuransi.
- Mengidentifikasi prosedur pencadangan dan metode penyusunan keamanan keuangan asuransi.
- Menerapkan prosedur pengambilan keputusan tentang kekuatan keuangan perusahaan asuransi berdasarkan faktor keuangan sesuai dengan regulasi.
Batasan Variable:
Silabus ini harus dikuasai sepenuhnya oleh setiap penyandang gelar Ajun Ahli Asuransi Kerugian yang bertanggung jawab atas pengelolaan praktik asuransi yang sehat dan kredibel pada setiap perusahaan asuransi kerugian. Para kandidat ujian diharapkan mampu mengaplikasikan pengetahuan tentang:
- Struktur bisnis asuransi
- Manajemen bisnis asuransi
- Aspek pokok tentang tata kelola perusahaan
- Fungsi lainnya dalam organisasi asuransi
- Prinsip dan praktik akuntansi pokok
- Praktik dasar dari pembukuan perusahaan
- Penggunaan rasio keuangan untuk menganalisis bisnis
- Kekuatan keuangan perusahaan asuransi
Kepatuhan terhadap Regulasi:
Para kandidat diharapkan mematuhi semua peraturan perundang-undangan tentang usaha perasuransian beserta semua peraturan pemerintah dan peraturan menteri yang merupakan turunannya serta undang-undang dan peraturan lainnya yang terkait dengan usaha jasa dan pelayanan masyarakat. Selain itu, mereka harus menerapkan prinsip kehati-hatian dan praktik standar yang berlaku dalam usaha perasuransian serta etika usaha yang profesional.
Panduan Penilaian:
Metode Assesmen:
- Bukti-bukti dikumpulkan menggunakan metode ujian tertulis untuk memastikan unjuk kerja yang konsisten.
Konteks Penilaian:
- Unit ini dinilai berdasarkan hasil uji kompetensi melalui metode tertulis. Penilaian dititikberatkan pada penguasaan konsep dasar dan penerapan dalam praktek yang berlaku secara umum.
Penguasaan Unit Kompetensi:
- Menerapkan pengelolaan praktik asuransi pada penyelenggaraan usaha asuransi.
- Menerapkan sistem hukum pada penyelenggaraan usaha asuransi.
Pengetahuan yang Diperlukan:
- Kemampuan memahami prinsip dan praktik akuntansi dan keuangan.
- Kemampuan menggunakan rasio keuangan untuk menganalisis bisnis dan memahami kekuatan keuangan perusahaan asuransi.
Keterampilan yang Diperlukan:
- Kemampuan merumuskan strategi usaha perusahaan sesuai dengan nilai-nilai serta visi-misi perusahaan.
- Kemampuan menganalisis kelemahan, peluang, dan tantangan yang dihadapi perusahaan berkaitan dengan pemasaran dan sumber daya manusia.
Aspek Kritis:
- Kemampuan mendemonstrasikan pengelolaan praktik bisnis asuransi dan keuangan perusahaan asuransi kerugian.
Referensi dan Bacaan Tambahan:
Untuk memperkaya pemahaman, beberapa referensi utama yang disarankan adalah:
- Study text P92: Insurance Business and Finance - The Chartered Insurance Institute.
- Perundang-undangan yang ada kaitan dengan bisnis asuransi dan keuangan yang dikeluarkan oleh pemerintah.
- Jurnal AAMAI.
- Buku/diktat yang diterbitkan oleh lembaga-lembaga pendidikan asuransi di Indonesia yang berhubungan dengan bisnis dan keuangan asuransi.
Catatan:
Meskipun ujian akan menguji materi sesuai silabus, kandidat disarankan untuk membaca sumber-sumber pengetahuan tambahan dan 10% dari nilai ujian dialokasikan untuk pengetahuan dari sumber-sumber lain dan penggunaan contoh yang relevan.
Dengan silabus yang komprehensif ini, diharapkan para calon profesional asuransi dapat memahami dan menerapkan tata kelola serta manajemen bisnis asuransi dengan lebih baik, serta mampu menjalankan tugas sesuai dengan regulasi yang berlaku.